IBInews.co.id =
JAKARTA // – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) RW 014 Cengkareng Timur menggelar rapat koordinasi (Rakor) perdana bersama Ketua barunya, Suammah ,
Rakor yang berlangsung di kediaman Bendahara PKK , Senin (12/5/2025), dipimpin langsung oleh Suammah selaku ketua PKK baru
Suammah Membuka arahannya dengan penuh semangat, langsung tancap gas membawa semangat kompetisi dan prestasi ke tubuh organisasi PKK.
“Saya nggak muluk-muluk, setiap lomba harus juara. Bukan juara harapan, tapi minimal juara satu! Itu harus kita tanamkan dalam mindset kita,” tegas Suammah, yang disambut tepuk tangan para Kader PKK
Rakor kali ini tak sekadar rapat, tapi juga dirangkai dengan perencanaan pelatihan keterampilan dan kewirausahaan, sebagai upaya membangun kreativitas dan jiwa wirausaha para pengurus PKK di lingkungan RW 014 Cengkareng Timur .
Suammah juga menyoroti pentingnya program-program PKK yang berdampak nyata bagi masyarakat. Salah satu fokus utamanya adalah mendukung sektor Pertanian “Saya ingin PKK RW 014 dikenal sebagai destinasi ,Penggerak Poktan unggulan. Harus ada festival daerah, harus menjadi Wilayah kebanggaan yang bisa dibanggakan hingga tingkat nasional,” ujarnya penuh visi.
Sementara itu, Suammah meminta dukungan penuh terhadap arah baru PKK di bawah kepemimpinan Saya . Ia menekankan pentingnya sinergi antara program PKK dengan kebijakan strategis “Ucapnya
“Saya titip dengan para Kader PKK , program PKK harus impactful dan sustainable. Setiap kegiatan perlu dievaluasi agar terus berkembang dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujar H Lili
Dengan semangat baru dan komitmen yang jelas, PKK RW 014 Cengkareng Timur di bawah kepemimpinan Suammah tampaknya siap melangkah lebih jauh, tak hanya hadir di tengah masyarakat, tapi juga jadi motor perubahan yang inspiratif.
Harapan dari Ketua RW 014 H. Lili Sutali setelah dilakukan pembinaan terhadap Kader Poktan dan Tim Pendamping Keluarga , kader Dawis khususnya dan Tim Pendamping Keluarga mampu menyebarluaskan informasi ke seluruh sasaran keluarga beresiko stunting yang ada di Wilayah RW 014 , bahwa Pencegahan stunting pada anak dimulai dari sejak hamil hingga anak berusia 2 tahun (1000 HPK) yaitu dengan cara memberikan nutrisi yang cukup, Pola Asuh yang baik dan Positif, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta selalu mengantarkan Anak Balita nya untuk ke POSYANDU setiap Bulannya hingga anak berusia 5 tahun. “Harap H Lili
Tim Publikasi 014
Editor : Rham
Komentar