IBI news. co. id — CILEGON KOTA – Adanya aduan dari masyarakat sekitar lingkungan kota cilegon hingga wilayah mancak dan sekitarnya tentang beredar bahan bakar minyak kendaraan roda dua dan roda empat Jenis Pertamax ( sepeda motor – red ) yang sering keluar masuk bengkel diduga karena jenis bahan bakar yang kurang bagus.
Dalam pantauan awak media terkait banyaknya aduan masyarakat yang mengeluhkan terkait BBM jadi penyebab kendaraannya bermasalah, salah satunya ARF yang berlokasi dilingkungan batu kuda mengatakan jika sepeda motor nya yang masih berusia beberapa bulan kebelakang sering kali mogok tanpa adanya sebab bahkan sering mati secara tiba tiba.
ARF mengungkapkan jika ini bukan hanya kendaraan nya saja, itu juga terjadi akan kendaraan adik ipar nya yang bekerja di sebuah perusahaan swasta dilingkungan kota baja cilegon, karna sering mengisi bahan bakar minyaknya di sebuah pertamini keceran yang tersedia di warung jajanan pinggir jalan.
“Kejadian ini bukan hanya saya yang mengalamai, namun banyak juga dari sodara serta tetangga saya juga sama mengalami hal serupa,” ujarnya.
Rabu 23/01/2024 pukul 2 dini hari awak media mengikuti dan mencoba melakukan pengujian ke beberapa pertamini yang banyak di keluhkan oleh masyarakat dan mencoba membandingkan dengan jenis bahan bakar yang sama dari tempat yang berbeda,
Ternyata dugaan adanya kejanggalan di jenis bahan tersebut benar adanya, hal itu terbukti setelah tim mencoba melakukan uji di salah satu lab swasta, kadar oktan yang di jual di oertamini yang banayan di keluhkan masyarakat hanya memiliki kandungan oktan 76, sedangkan untuk jenis BBM Pertamax seharusnya memiliki 92 kadar oktan.
Tentu Sangatlah masuk akal jika mesin kendaraan sering tiba tiba mati dan hidup kembali , karna bahan bakar dari pertamini keceran sangatlah jadi pertanyaan jika minyak tersebut diduga dicampur dengan bahan minyak lainya untuk memperoleh keuntungam yang sangat besar.
Pembongakran mesin untuk lebih memastikan akan kerusakan yang sering mati dan hidup secar mendadak,benar adanya jika mesin tersebut berkerak dan bercak hitam disebuah mesin pendorong kendaraan nya akibat sering nya beli bahan bakar di warung pinggir jalan , akan lebih baik jika beli Bahan bakar minyak di pom bensin yang sudar teruji akan kualitas dan ukuranya menurut bapa UD selaku montor disebuah bengkel yang ada dilingkungan jalan lingkar selatan kota cilegon.
ARF meminta kepada aparat penegak hukum ( APH )Untuk menindak lanjut akan pejualan dan pengiriman bahan bakar minyak yang menyuplai pada warung keceran tersebut ,karna sangat berbeda dan merusak kendaraan demi keuntungan yang berlipat ganda.
Disarankan kepada semua massyarakt agar lebih berhati hati dan meneliti jika ingin membeli BBM diwarung keceran karna diduga adanya campuran dari pengiriman atau penyupalai dari pendistribusi yang tak berijin dari PT.PARTAMINA ataupun dari pom bensin resmi ungkapnya singkat.
Deni // Red
Komentar